Pengalaman Mengikuti PORDA PERPAMSI 2014 di Pasuruan

Pekan Olah Raga Daerah antar Perusahaan Daerah Air Minum Se-Jawa Timur PORDA PERPAMSI merupakan ajang dua tahunan yang diadakan oleh PERPAMSI Jawa Timur, tujuan diadakan PORDA ini adalah merupakan wadah silaturahmi diantara pegawai-pegawai PDAM seluruh Jawa Timur lewat olah raga, selain itu juga mencari bibit-bibit unggul atlet daro karyawan PDAM di seluruh Jawa Timur, tahun 2014 ini merupakan penyelenggaraan yang ketiga dan bertempat di Kota Pasuruan sebagai tuan rumahnya, kurang lebih sebanyak 50 orang pegawai PDAM Gresik dari berbagai cabang lomba datang ke kota Pasuruan untuk berpartisipasi dalam acara ini, meski sebagian besar dari kami tidak berlatar belakang atlit, tapi kami dengan semangat mengikuti ajang ini, sebelum berangkat ke kota Pasuruan kami di beri arahan Direktur Utama PDAM  Gresik, Bapak Ir. Muhammad. S.E. untuk menjaga sikap dan menjalin persahabatan dengan para karyawan PDAM kota lain, menang bukan target utama tapi bisa menjalin silahturahmi dengan sesama karyawan PDAM kota-kota yang lain itu lebih penting

Saya ikut dalam tim PDAM Gresik untuk cabang olah raga futsal, pembukaan acara ini diadakan di Gedung Olah Raga Untung Suropati Pasuruan, sebelum acara pembukaan tidak lupa kami narsis dahulu di depan GOR untuk mengabdikan moment ini.Acara pembukaan PORDA ini cukup meriah karena diramaikan oleh grup band dan para siswa siswi pasukan Paskribaka dari sekolah setempat sebagai pendamping seluruh peserta dari seluruh Jawa Timur. Dalam Pertandingan futsal tim kami dari PDAM Gresik harus kalah pada putaran ke dua dari PDAM Sampang dengan skor 5-2 setelah pada putaran pertama mengalahkan PDAM Bangkalan dengan Skor 6-2 dan tim futsal kami harus pulang lebih awal. Pada PORDA tahun 2014 ini yang meraih gelar juara umum adalah PDAM Kabbupaten Malang, disusul PDAM Sidoarjo sebagai juara umum kedua dan disusul PDAM Surabaya sebagai Juara umum ke tiga. 

Pengalaman yang paling menarik saya alami adalah ketika pada saat malam hari setelah sorenya bertanding, saya dan teman saya pergi jalan-jalan ke alun-alun kota Pasuruan yang letaknya tidak jauh dari depan masjid Jami' Pasuruan yaitu pemandangan yang tidak biasa terjadi di alun-alun kota pada umumnya yang diisi oleh anak-anak mudah nongkrong baik itu sama teman-temannya maupun sama pacarnya, alias pacaran di alun-alun. Di alun-alun kota Pasuruan banyak sekali diisi oleh para keluarga yang bermain dengan anggota keluarganya dengan memakai sarung dan berkopyah putih, seperti kebanyakan orang-orang yang mau menghadiri kegiatan keagamaan, seperti acara tahlil dan majliz dzikir, yang jelas pada saat itu tidak kami temukan satu pun dari mereka pasangan pemuda pemudi nongkrong seperti di alun-alun kota pada umumnya, maka sangat pantas bila kota Pasuruan disebut dengan sebutan kota santri