Maryam Shanechi
Maryam Shanechi mempelajari sistem komunikasi nirkabel untuk digunakan secara luas. Sekarang dia menyelidiki jaringan yang jauh lebih kompleks yaitu miliaran neuron yang membentuk otak manusia. Shanechi adalah neuroengineer kelahiran Iran yang sekarang bekerja di University of Southern California, sedang mencoba untuk memecahkan kode saraf untuk mengembangkan mesin antarmuka otakyang lebih baik.
 |
Maryam Shanechi (Foto www.engineering.cornell.edu) |
Perangkat yang dibuat akan menerjemahkan sinyal listrik otak menjadi gerakan, memungkinkan orang lumpuh untuk memindahkan kursor komputer atau lengan robot. Shanechi menerapkan teori kontrol. Dengan kata lain, dia menerjemahkan aktivitas saraf dari banyak bagian otak untuk memberikan kontrol yang lebih tepat. Selanjutnya, dia ingin menerjemahkan algoritma menjadi sinyal saraf tulang belakang yang dapat memahami sehingga pasien lumpuh bisa menggerakkan anggota tubuh mereka sendiri.
 |
Foto Tweeter dari Ilmuwan cantik ini |
Timnya sudah membuat kemajuan. Tahun lalu, mereka memproses aktivitas dari saraf monyet dan diterjemahkan ke dalam stimulasi tulang belakang yang menggergerakan kedua tangannya, pada saat monyet dibius. Sistem tidak bekerja dengan sempurna, tapi Shanechi baru-baru ini mengembangkan model yang lebih akurat yang melacak aktivitas otak tersebut dengan milidetik. Dia juga bekerja pada algoritma untuk membantu otak mengatur diri, memberikan stimulasi yang meredakan gangguan depresi atau stres pasca-trauma. Decoding suasana hati bahkan lebih sulit daripada mengartikan gerakan,
No comments