INFO LOMBA : Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia 2016
Latar Belakang Lomba
Tantangan terbesar pembangunan pendidikan Indonesia -
memasuki masa pembangunan jangka menengah tahap ketiga (2015-2019) - adalah
bagaimana dunia pendidikan dapat menyiapkan sumber daya manusia Indonesia yang
berkualitas dan berdaya saing.Â
Untuk menjawab tantangan tersebut sekaligus
sebagai pengejawantahan amanat Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional, Direktorat Pembinaan SMA terus berupaya untuk membina dan
mengembangkan bakat, minat dan prestasi siswa SMA melalui berbagai kegiatan
kesiswaan. Disadari bahwa siswa atau peserta didik, bagaimanapun, adalah
sasaran utama dari semua proses pembelajaran dan pendidikan yang harus
diciptakan melalui dukungan berbagai kegiatan ekstrakulikuler dan cokulikuler
yang komprehensif dan terpadu. Pola pembinaan kesiswaan harus dapat mendukung
penyiapan generasi yang berkualitas yang dibentuk di atas landasan kompetensi
intelektual, keterampilan, dan sikap yang mumpuni. Agar hal itu dapat
diwujudkan, maka diperlukan upaya pembinaan dan pengembangan bakat, minat dan
kompetensi siswa dalam bidang sains.Â
Direktorat Pembinaan SMA, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, memandang bahwa program pembinaan kesiswaan
diantaranya harus dapat dijadikan sarana pembinaan dan pengembangan kompetensi
siswa dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui peningkatan
kualitas pembelajaran matematika, sains dan sosial humaniora sebagai kemampuan
dasar yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat. Upaya tersebut
diperkaya dengan berbagai program yang dapat meningkatkan minat, bakat dan
kemampuan peserta didik dalam penelitian, pemanfaatan, dan aplikasi dalam
berbagai disiplin ilmu, pengetahuan, dan teknologi.Â
Satu diantara cara yang
dapat ditempuh untuk itu adalah dengan mendorong minat dan bakat siswa ke dalam
aktivitas penelitian ilmiah. Terkait dengan hal itu, maka perlu adanya sebuah
kegiatan yang secara konsisten dapat dijadikan wahana pembinaan bakat dan minat
para siswa terhadap dunia penelitian ilmiah. Kegiatan tersebut juga sekaligus
dapat dijadikan wahana candradimuka dalam pengembangan prestasi dan pembentukan
kepribadian siswa yang mandiri dan tangguh. Pada tahun 2016 ini, secara
konsisten Direktorat Pembinaan SMA menyelenggarakan kompetisi penelitian ilmiah
untuk para siswa SMA dan sederajat yang dikemas dalam kegiatan Olimpiade
Penelitian Siswa Indonesia (OPSI). Info lengkap OPSI 2016 bisa dilihat di bawah ini
No comments